Pengertian Gagasan Pokok

Pengertian Gagasan Pokok

Untuk memahami sebuah isi bacaan, kita harus tahu dulu inti bacaannya melalui gagasan pokok. Gagasan pokok ialah gagasan yang menjadi dasar atau tumpuan yang dikembangkan untuk pemikiran selanjutnya.
Selain gagasan pokok, istilah lain yang digunakan untuk materi ini ialah gagasan utama, pikiran utama, pikiran pokok, atau ide pokok. Jadi, kalau besok-besok ada pertanyaan yang menggunakan istilah “pikiran pokok” atau “pikiran utama”, jangan bingung ya. Sebab, maksud dari pertanyaan itu ialah gagasan pokok.
Gagasan pokok = gagasan utama = pikiran utama = pokok pikiran = ide pokok.
Gagasan pokok bisa kamu temukan dalam kalimat utama sebuah paragraf dan sebuah paragraf yang baik hanya memiliki satu gagasan pokok saja. Selain gagasan pokok, kamu juga akan menemukan gagasan penjelas yang terletak dalam kalimat-kalimat penjelas. Umumnya, kalimat penjelas lebih dari satu. Semakin banyak gagasan penjelas yang disampaikan, semakin kuat pula gagasan dasar yang disampaikan.

Perbedaan Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas

Kedua kalimat ini tentu punya karakteristik berbeda. Kalimat utama, sifatnya memberikan ide pokok tentang apa yang mau dibahas dalam paragraf tersebut. Sedangkan kalimat penjelas, sifatnya mengembangkan atau menjelaskan ide pokok dan berupa uraian, contoh, ilustrasi, gagasan yang mendukung ide pokok, atau memuat kata rujukan.
Supaya kamu lebih gampang mengidentifikasi ide pokok dalam sebuah paragraf, kamu harus paham dulu nih jenis-jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya. Jika sudah tahu jenis-jenisnya, maka kamu bisa lebih fokus pada kalimat tertentu untuk tahu mana gagasan pokok paragraf tersebut.

Jenis-jenis Paragraf berdasarkan Letak Kalimat Utama

1. Paragraf Deduktif

Paragraf deduktif ialah paragraf yang diawali oleh hal atau keadaan umum lalu diikuti hal-hal atau keadaan-keadaan khusus. Sederhananya, paragraf deduktif punya kalimat utama atau ide pokok di awal paragraf, diikuti gagasan penjelas pada kalimat-kalimat berikutnya.
Contoh:
(1) Kini pembuatan makanan berbahan dasar buah mangrove sudah mulai dikembangkan. (2) Salah satu kelompok masyarakat yang berupaya untuk terus mengembangkannya adalah ibu-ibu nelayan di Balikpapan. (3) Meskipun tidak langsung berhasil, akhirnya mereka berhasil memanfaatkan beberapa jenis mangrove menjadi aneka makanan, seperti kolak, sayur, dan permen. (4) Hal tersebut dilakukan dalam upaya memanfaatkan buah mangrove menjadi makanan yang lebih berguna dan bernilai ekonomi tinggi. 
Kalimat utama:Kini pembuatan makanan berbahan dasar buah mangrove sudah mulai dikembangkan.
Gagasan pokok:Pengembangan makanan berbahan dasar buah mangrove.
Mengapa kalimat utamanya ada di awal paragraf? Sebab, hal ini terbukti dari kalimat (2) yang mengutarakan contoh dari apa yang ada di kalimat pertama, yakni kelompok yang mengembangkan makanan berbahan dasar mangrove.
Lalu, pada kalimat (3), ada pula contoh-contoh makanan berbahan dasar buah mangrove. Pada kalimat (4), disampaikan tentang tujuan yang mendukung kalimat utama dan adanya kata rujukan tersebut yang merujuk pada kalimat (1).
Supaya kamu lebih gampang mengingatnya!
TPS - Gagasan Pokok SUPER 1

2. Paragraf Induktif

Nah, kalau paragraf induktif merupakan paragraf yang diawali oleh hal-hal atau keadaan-keadaan khusus, lalu diakhiri pernyataan hal-hal atau keadaan umum. Sederhananya, paragraf induktif memiliki kalimat utama di akhir paragraf, setelah sebelumnya diawali oleh gagasan-gagasan penjelas.
Contoh:
(1) Diketahui bahwa lebih dari dua ratus rumah dan bangunan mengalami kerusakan, baik sedang maupun berat. (2) Jumlah korban jiwa yang melayang mencapai lima puluh orang. (3) Belum lagi korban yang mengalami luka-luka, jumlahnya lebih dari tiga ratus orang. (4) Orang-orang yang kini selamat dari gempa tersebut kini berusaha untuk bertahan hidup dengan kondisi kekurangan air, pakaian layak, dan makanan. (5) Mereka pun terserang berbagai penyakit kulit karena harus tinggal di pengungsian yang memiliki tingkat sanitasi kurang baik. (6) Gempa yang berpusat di Banten itu memang menimbulkan banyak kerugian bagi masyarakat yang terkena dampaknya.
Kalimat utama:
Gempa yang berpusat di Banten itu memang menimbulkan banyak kerugian bagi masyarakat yang terkena dampaknya.
Gagasan pokok:Banyaknya kerugian yang ditimbulkan oleh gempa yang berpusat di Banten atau gempa yang berpusat di banten menimbulkan banyak kerugian.
Nah, kalau diamati secara cermat, tentu kamu langsung tahu kalau kalimat utamanya ada di akhir paragraf kan, Quipperian? Bisa dilihat dari kalimat (1) sampai (5) yang memaparkan keadaan-keadaan khusus yang menjelaskan kalimat (6). 
Pada kalimat (6) pun, kita bisa melihat adanya kata yang biasanya menandakan bahwa kalimat tersebut berupa simpulan, yakni kata memang.

TPS - Gagasan Pokok SUPER 2
Sebagai tambahan juga, beberapa paragraf induktif biasanya ditandai oleh keberadaan konjungsi yang menyatakan simpulan, seperti jadi, oleh karena itu, oleh sebab itu, atau dengan demikian. 


Komentar

Postingan Populer